Kemenangan Persipura dibuka melalui gol yang diciptakan oleh Otavio Dutra setelah memanfaatkan umpan Zah Rahan Krangar pada menit ke-16. Berselang enam menit, giliran Bio Paulin yang sukses membobol gawang tim tamu. Bek bertubuh jangkung itu berhasil mencatatkan namanya di papan skor seusai memanfaatkan umpan sepak pojok Boaz Solossa.
Persipura semakin "menggila". Betapa tidak, Zah Rahan berhasil mencetak gol pada menit ke-42. Gol ini sekaligus memateraikan keunggulan Persipura dengan skor 3-0 pada babak pertama.
Selepas turun minum, Persipura unggul pemain, menyusul dikartumerahkannya bek Persidafon, Precious Emujeraye. Persipura pun tak menyia-nyiakan keunggulan jumlah pemain. Boaz membawa Persipura unggul lewat gol yang diciptakannya pada menit ke-51.
Pada menit ke-65, giliran Patrich Wanggai yang mencetak gol kelima bagi Persipura. Namun hanya berselang dua menit kemudian, Persidafon berhasil mencetak gol lewat aksi Ndiaye Pape Latyr.
Meski unggul besar, Persipura tak menurunkan intensitas serangannya. Zah Rahan kembali mencetak gol setelah memanfaatkan kesalahan kiper Persidafon, Markus Horison, pada menit ke-82.
Dalam tempo dua menit, pendukung Persipura kembali bersorak menyambut gol yang ditorehkan Ricky Kayame. Kayame pun akhirnya menutup pesta Persipura melalui gol kedua yang diciptakannya pada masa injury time.
Dengan hasil ini, Persipura kokoh di puncak klasemen dengan mengoleksi 67 poin. Sementara itu, Persidafon tetap berada di peringkat ke-17 dengan poin 20 atau unggul 3 poin dari PSPS di dasar klasemen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.