Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/06/2013, 21:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com PT Liga Indonesia, selaku operator Indonesia Super League (ISL) memutuskan untuk mengundur pertandingan antara Persija Jakarta dan Persib Bandung pada 28 Agustus 2013. Keputusan tersebut diambil setelah PT Liga mengadakan rapat pleno terkait pertandingan yang seharusnya digelar pada Sabtu (22/6/2013).

Pengunduran itu karena batalnya pertandingan mereka pada Sabtu (22/6/2013). Sebelumnya, bus yang ditumpangi pemain dan ofisial Persib mendapat lemparan batu dari gerombolan orang saat keluar dari Hotel Kartika Chandra, tempat tim Maung Bandung menginap. Pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut diduga merupakan suporter Persija.

Mendapatkan intimidasi saat akan menuju ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, manajemen Persib langsung memutuskan menyelamatkan diri dengan memasuki tol. Beberapa bagian bus pun rusak karena dilempar batu dan bom molotov, seperti yang disampaikan oleh beberapa ofisial Persib.

Meski lawan tidak hadir di lapangan, Persija tetap melaksanakan tahapan yang ada di SUGBK. Skuad asuhan Benny Dollo itu tetap datang ke dalam lapangan lengkap dengan atribut dan perlengkapan bermain. Meski semuanya telah siap di lapangan, wasit kemudian meniup peluit yang menandakan pertandingan batal digelar.

CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari pengawas pertandingan ataupun panitia pelaksana terkait masalah tersebut. Setelah menelaah laporan tersebut, pria yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSSI itu memutuskan untuk menunda laga tersebut hingga 28 Agustus mendatang.

"Untuk tempatnya akan dibicarakan lagi antara PT Liga dan Persija. Bisa saja akan ada opsi masalah tempat akan diambil alih oleh PT Liga dengan adanya potensi yang kemungkinan tidak bisa dihindarkan lagi sehingga opsi melakukan pertandingan di luar Jakarta harus dilakukan," ujar Joko di Kantor PSSI, Senin (24/6/2013).

Joko mengungkapkan, salah satu alasan mengundur jadwal pertandingan kedua klub tersebut pada 28 Agustus karena dalam periode Juli mendatang, Indonesia akan menjalani beberapa laga uji coba dengan klub-klub luar negeri. Selain itu, pada awal Agustus ada perayaan Idul Fitri.

"Jadi, kita mencari opsi-opsi lain dan karena itu kita lompat, yang tersedia di 28 Agustus," ungkap Djoko.

Terkait kinerja panpel pertandingan Persija dan Persib, Joko menyatakan tidak ingin menilai benar atau salah. Menurutnya, memang dalam kasus tertentu bahwa ada beberapa pertandingan yang harus mendapatkan pengamanan lebih jika ada kesepakatan di antara klub-klub yang bertanding.

"Tidak mudah bagi PT Liga untuk menilai kinerja panitia. Tetapi, kita mendalami hal yang didiskusikan di manager meeting. Contohnya, Persib dan Persija harus ada sistem pengamanan ketat. Itu dilakukan dalam konteks membantu pertandingan. Maka dari itu, ini adalah kasus yang tidak berhenti satu kali saja. Ini pekerjaan rumah bagi PSSI, PT Liga, dan klub itu sendiri," tuntasnya.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Timnas Indonesia
Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Timnas Indonesia
Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Liga Italia
Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Timnas Indonesia
Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Liga Inggris
Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Liga Indonesia
Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com