Hormati Heynckes, Bayern Takkan Minta Petunjuk Guardiola

MUENCHEN, KOMPAS.com — Direktur Olahraga Bayern Muenchen, Matthias Sammer, menyatakan, pihaknya akan menghormati pelatih Jupp Heynckes dengan memberinya kepercayaan penuh menyiapkan tim melawan Barcelona di semifinal Liga Champions. Sammer mengaku yakin Heynckes punya kemampuan merancang strategi untuk mengalahkan Barcelona.

Ketika undian semifinal Liga Champions di Nyon, Jumat (12/4/2013), menentukan Bayern bertemu Barcelona, sejumlah kalangan memperkirakan Bayern akan meminta informasi dari mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola, soal strategi untuk memenangi perebutan tiket masuk babak final. Perkiraan itu tak lepas dari keputusan Bayern merekrut Pep untuk menggantikan Heynckes, terhitung sejak Juli 2013.

"Situasi ini mengingatkan kami bahwa sepak bola adalah tentang rasa hormat. Jupp Heynckes adalah pelatih kami. Ia pelatih kami, ia pernah melatih di Spanyol beberapa tahun lalu, ia tahu sepak bola Eropa dan Spanyol dengan sangat baik," jelas Sammer kepada Spox.

"Kami juga menghormati Guardiola. Barcelona masih berada di hatinya. Kami tidak ingin membebaninya  dengan meminta informasi mengenai klub yang dicintainya," sambungnya.

Dalam kesempatan itu, Sammer juga mengaku senang Tito Vilanova dan Eric Abidal sudah bisa kembali menjalankan tugas sebagai pelatih dan bek Barcelona. Keduanya sempat absen karena masalah tumor.

"Kami sangat senang melihat Abidal kembali ke dalam skuad dan Vilanova kembali melatih. Kami mengharapkan yang terbaik dan kesehatan bagi mereka," tuturnya.