Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan PSSI Belum Publikasikan Hasil Sidang Persibo

Kompas.com - 17/04/2013, 20:10 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Disiplin (Komdis) PSSI Hinca Pandjaitan mengemukakan alasan belum mempublikasikan hasil sidang terhadap kasus Persibo Bojonegoro. Wakil Jawa Timur itu diduga terlibat dalam kasus pengaturan skor saat melawan Sunray Cave JC Sun Hei di Piala AFC 2013.

Menurut Hinca, Komdis baru mendengar keterangan dari pihak Ferry Kodrat selaku CEO Persibo. Padahal Komdis membutuhkan keterangan dari pihak lain yang juga mengurusi klub, termasuk dari pemain, ofisial dan dokter klub.

"Keterangan mereka juga diperlukan, seperti keterangan dokter. Kita perlu tahu, apa benar pemain Persibo saat itu ada yang cedera dan kalau cedera kenapa," kata Hinca di Kantor PSSI, Rabu (17/4/2013).

Untuk membuktikan dugaan tersebut, Komdis juga perlu mempelajari rekaman laporan pertandingan (match record) dari pengawas pertandingan, mulai dari pertandingan Persibo di AFC sebelum melawan Sunray Cave.

"Dugaan match fixing ini melibatkan banyak orang, tapi akan berujung ke satu hal, yaitu pertandingan. Jadi, kami minta waktulah untuk selesaikan ini," ujarnya.

Hinca pun memastikan, kasus Persibo itu jadi perhatian serius Komdis PSSI. "Pertandingan di Hongkong tersebut, 'kan, dianggap banyak media sebagai sesuatu yang ganjil. Tugas Komdis bersama AFC dan FIFA, memerangi dugaan adanya pengaturan skor, dari AFC juga masih melakukan investigasi," ujarnya.

Sidang Komdis PSSI yang dihadiri Ferry itu dilakukan secara tertutup dan berlangsung dari pukul 15.00 WIB hingga sekitar 18.30 WIB.

Selain Hinca dan Ferry, sidang juga dihadiri Firdaus Dewilmar (Wakil Ketua Komdis), Ma'ruf Syah, M Nigara, Alfred Simanjuntak (Anggota Komdis), Budi Prasetio, dan Albinus Laurentius (Sekretaris Komdis).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com