Soal Wasit Stark, Barca Surati UEFA

BARCELONA, KOMPAS.com - Sekretaris dan Juru Bicara Direksi Barcelona, Toni Freixa, mengatakan, pihaknya telah menyurati UEFA berkaitan dengan performa wasit Wolfgang Stark pada pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions, antara timnya dan Paris Saint-Germain, di Parc Des Princes, 2 April 2013.

Hal itu setidaknya mengacu pada insiden yang terjadi pada menit ke-77 laga yang berakhir 2-2 itu. Saat itu, dua pemain mereka, Javier Mascherano dan Jordi Alba cedera karena berbenturan, tetapi Stark tak menghentikan pertandingan.

"Ketika dua pemain dari tim yang sama terkapar, wasit harus menghentikan pertandingan dan itu tak terjadi. Bukan hanya itu, ia membuat mereka meninggalkan lapangan, yang melanggar peraturan. Ini hal yang cukup serius bagi kami untuk menulis surat kepada UEFA dan memastikan hal itu tak terjadi lagi," ulas Freixa.

"Kami sepenuhnya menyadari bahwa wasit bisa melakukan kesalahan dan kami tak merasa diperlakukan tidak adil. Namun, hal yang menjadi perhatian kami adalah dalam sebuah pertandingan level tinggi, seorang wasit tak tahu peraturan. Kami tak menghakimi sistem perwasitan, tetapi prinsip-prinsip dasar. Seorang hakim harus tahu hukum. Kami berharap ini tak akan terjadi lagi. Barcelona tidak memprotes wasit. Tak sedikit pun. Kami menyampaikan kesalahan obyektif karena tak menjalankan peraturan," tambahnya.