Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kans City Kian Menjauh

Kompas.com - 17/03/2013, 04:28 WIB

Liverpool, Sabtu - Kini bukan soal apakah Manchester City bakal mengejar Manchester United dalam perburuan gelar Liga Inggris. Namun, seberapa besar selisih poin mereka dengan MU pada akhir musim. Hingga pekan ke-29, selisih poin itu kian lebar setelah City dipukul Everton, 0-2, Sabtu (16/3).

Tendangan keras Leon Osman, gelandang yang sepanjang kariernya terus bersama Everton, menjebol gawang kiper Joe Hart pada menit ke-32. Pada waktu tambahan babak kedua, striker cadangan Nikica Jelavic menggetarkan gawang Hart dengan gol indah dan menawan, hasil tendangan melengkung dengan kaki kiri dari luar kotak penalti.

Kekalahan di markas Everton, Stadion Goodison Park, itu membuat City terpaku pada poin 59 dari 29 laga. Tim asuhan Roberto Mancini ini masih memiliki sembilan laga untuk mendekati MU.

Secara teoretis, apabila menang terus pada laga tersisa—termasuk saat dijamu MU (8 April) dan Tottenham Hotspur (12 April)—mereka bisa mengumpulkan 27 poin tambahan. Mereka kini terpaut 12 poin dari MU.

Namun, selisih poin itu bakal kian melebar jika MU memukul tamu mereka, Reading, Minggu dini hari WIB. Pendek kata, tidak ada lagi masa depan bagi City di Liga Inggris. Masa depan mereka adalah Piala FA, di mana mereka akan menantang pemenang Manchester United melawan Chelsea di semifinal, 14 April.

Dalam laga semalam, tanpa gelandang Yaya Toure yang absen karena menderita migrain, City tertekan dalam 20 menit pertama. Lini tengah Everton, dengan ”si Kribo asal Belgia”, Marouane Fellaini, sebagai tukang jagal, tampil terus menekan.

Selepas 20 menit, City baru mulai keluar dari tekanan. Tiga percobaan serangan oleh David Silva, Carlos Tevez, dan Edin Dzeko membuat serangan kedua tim mulai berimbang. Peluang City menyamakan skor terbuka saat gelandang Everton, Steven Pienaar, diganjar kartu kuning kedua karena mencederai Javi Garcia lewat tekel, menit ke-60.

Tujuh menit berselang, bermain dengan 10 pemain, Everton digempur Tevez dan James Milner. Namun, kiper Jan Mucha melakukan penyelamatan penting. City berhak atas penalti saat Fellaini handball di kotak penalti pada menit ke-85. Namun, wasit Lee Probert menganggap itu di luar kotak penalti dan memberi City tendangan bebas.

Dengan hasil itu, Everton sementara menggeser Arsenal di peringkat kelima dengan 48 poin. Hal itu sekaligus membuka peluang bagi mereka menembus Liga Champions musim depan. Sabtu tengah malam WIB, Arsenal dijamu Swansea City.

Persaingan tim-tim papan atas kembali bergolak, Minggu (17/3). Tottenham Hotspur dan Chelsea berpacu lagi memperebutkan peringkat ketiga saat Tottenham menghadapi Fulham, sementara Chelsea melawan West Ham United. Tottenham saat ini di peringkat ketiga (54 poin), ditempel Chelsea (52 poin).(SAM)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com