Guardiola Terlalu Muda untuk Pensiun

BARCELONA, KOMPAS.com — Legenda Barcelona dan tim nasional Belanda, Johan Cruyff, menyatakan bahwa Josep Guardiola masih terlalu muda untuk berhenti bekerja sebagai seorang pelatih. Cruyff berharap, Guardiola bisa cepat kembali di pinggir lapangan.

Saat ini, Guardiola memutuskan untuk berhenti sejenak dari sepak bola untuk menikmati hidup di New York, Amerika Serikat, bersama keluarganya. Keputusan itu dibuat setelah membawa kejayaan bagi Barcelona hanya dalam empat musim masa kepelatihannya.

Ketidakhadiran Guardiola di lapangan membuat Cruyff merasa kehilangan. Mantan pelatih Guardiola kala masih bermain itu pun berharap bisa melihat eks anak buahnya melatih kembali.

"Guardiola masih terlalu muda untuk berhenti. Saya ingin melihat dia bekerja lagi, tetapi pada sesuatu yang berbeda," jelas Cruyff dilansir Le Buteur.

"Siapa yang tahu. Sebagai contoh, mungkin (melatih) tim nasional, yang memiliki kelebihan dan kekurangan. Untuk memainkan permainan yang diinginkan Guardiola, Anda perlu banyak latihan. Jika pergi ke klub, Anda harus memaksakan ide-ide dan sistem Anda, memungkinkan dia untuk bekerja tenang dan suatu tempat di mana para fans menikmati gaya bermainnya. Jika klub ingin dia selama empat atau lima tahun, Anda harus memiliki presiden yang bisa memberinya kekuasaan penuh untuk melakukan hal-hal sesuai dengan visinya," pungkas Cruyff.