Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Kelemahan Bepe Cs

Kompas.com - 16/11/2012, 11:35 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Nasional Indonesia memiliki banyak pekerjaan rumah jelang tampil di Piala AFF 2012 pada 24 November hingga 22 Desember mendatang. Selain lini tengah kurang variatif, pengertian antarpemain masih kurang, selain kelemahan lain.

Penampilan Irfan Bachdim dan kawan-kawan masih jauh dari kata memuaskan. Hal tersebut tecermin dalam pertandingan melawan Timor Leste di Stadion Gelora Bung Karno, Rabu (14/11/2012).

Skuad "Garuda" terlihat belum menemukan bentuk permainannya. "Karena kita cukup lama tidak uji coba, ada kendala dalam komunikasi antarpemain," ujar Asisten Pelatih, Fabio Oliviera.

Permainan Indonesia terlihat menjemukkan di babak pertama. Lini tengah yang diisi oleh Vendry Mofu dan Tonnie Cussel belum memberikan servis yang cukup bagus bagi duet Irfan Bachdim dan Bambang Pamungkas. Cussel memang belum menyatu karena baru bergabung dengan tim. Begitu juga serangan yang dibangun oleh Oktovianus Maniani dan Elie Aiboy yang berperan sebagai wing. Kondisi ini membuat Bachdim kerap turun untuk menjemput bola sehingga lini depan kurang eksplosif. Praktis, Indonesia hanya mampu melepaskan satu tembakan tepat ke gawang sepanjang babak pertama.

"Di Asia Tenggara, saat ini, mencari playmaker itu susah. Bukan hanya Indonesia, Malaysia, Vietnam, Laos tidak memiliki itu," tutur Asisten Pelatih Fabio Oliviera.

Asisten Pelatih berkebangsaan Brasil tersebut menilai, gelandang belum bisa memanfaatkan penyerang yang ada seperti Jhonny van Beukering dan Bambang Pamungkas.

"Gelandang harus tahu kelebihan target man tersebut. Kalau Anda kasih bola daerah ke Bambang dan Jhonny, mereka tak bisa, tetapi kalau di kotak penalti mereka cukup tajam untuk dikasih bola. Kalau mereka turun ke lapangan tengah, nantinya siapa yang akan cetak gol. Transisi itu yang harus kita perbaiki," tuturnya.

Kondisi seperti itu yang membuat Pelatih Nil Maizar melakukan perubahan di babak kedua. Pertama, dia memasukkan bek kanan Arthur Irawan menggantikan Nopendi. Di lini depan, Van Beukering dipasang menggantikan Elie sehingga Irfan diplot sebagai sayap kiri, bertukar dengan Oktovianus Maniani yang menjadi gelandang sayap kanan. Perubahan tersebut membuat Indonesia lebih menggigit. Hasilnya, Bepe berhasil mencetak gol pada menit ke-66.

Berawal dari aksi Bachdim di sisi kiri, ia melepaskan umpan ke Van Beukering yang lalu memberi umpan ke tengah kotak penalti. Bola kemudian langsung disambar Bepe untuk mencatatkan namanya di papan skor. Nil Maizar masih belum puas dengan lini tengah anak asuhnya. Taufiq diduetkan dengan Mofu sebelum akhirnya dipasangkan dengan Rasyid Bakrie beberapa menit jelang laga usai. Bahkan, Nil sempat mencoba hanya memainkan tiga bek dengan menarik Novan Setyo Sasongko dan digantikan Andik Vermansyah pada menit ke-76. Rachmat Syamsuddin dipilih menggantikan Okto.

"Kita banyak variasi di lini tengah.  Ada Tonny dan Raphael Maitimo. Namun, Tony butuh waktu. Dia punya kualitas, tetapi butuh waktu untuk menyatu dengan pemain lain. Bek sayap juga umpan-umpannya hampir enggak ada yang bagus," ujarnya.

"Kita pakai tiga bek karena Timor Leste hanya memakai satu penyerang. Jadi, kita tak butuh 4-4-2. Karena itu, kita harus maksimalkan dan di bangku cadangan banyak penyerang sekaligus memberikan jam terbang bagi mereka," sambungnya.

Karena itu, Fabio menyatakan akan memanfaatkan waktu yang ada untuk memperbaiki setiap lini. Yang terpenting adalah pemain harus mengenal karakter permainan rekannya sehingga penampilan tim bisa maksimal.

"Seperti yang saya bilang, kita harus pintar membaca kelebihan dan kelemahan lawan. Kita sekarang punya pemain bagus di kotak penalti dan insting mencetak gol. Namun, pemain harus mengenal karakter rekannya sehingga bisa maksimal," paparnya.

Indonesia masih memiliki kesempatan untuk mengukur kualitasnya saat beruji coba melawan Kamerun pada Sabtu (17/12/2012) nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Ernando Ari Gagalkan Penalti Lawan!

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Ernando Ari Gagalkan Penalti Lawan!

    Timnas Indonesia
    Susunan Pemain Indonesia Vs Australia, Nathan, Kelly, dan Fajar Starter

    Susunan Pemain Indonesia Vs Australia, Nathan, Kelly, dan Fajar Starter

    Timnas Indonesia
    Isi Curhat Shin Tae-yong Ke Media Korea Soal Wasit Kontroversial di Piala Asia U23

    Isi Curhat Shin Tae-yong Ke Media Korea Soal Wasit Kontroversial di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    Kandidat Pengganti Rezaldi Hehanussa di Persib

    Kandidat Pengganti Rezaldi Hehanussa di Persib

    Liga Indonesia
    Thierry Henry Lempar Pujian ke Seni Bertahan Real Madrid di Stadion Etihad

    Thierry Henry Lempar Pujian ke Seni Bertahan Real Madrid di Stadion Etihad

    Liga Champions
    Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Australia Pukul 20.00 WIB

    Siaran Langsung dan Link Live Streaming Indonesia Vs Australia Pukul 20.00 WIB

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Larangan STY demi Poin Perdana

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Larangan STY demi Poin Perdana

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Ancaman Olyroos ke Gawang Garuda

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Ancaman Olyroos ke Gawang Garuda

    Timnas Indonesia
    Teco Harap Tak Ada Match Fixing di Laga Krusial Liga 1 2024

    Teco Harap Tak Ada Match Fixing di Laga Krusial Liga 1 2024

    Liga Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Dukungan 3.000 Suporter untuk Garuda Muda

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Dukungan 3.000 Suporter untuk Garuda Muda

    Timnas Indonesia
    Alarm Bahaya untuk Borneo FC

    Alarm Bahaya untuk Borneo FC

    Liga Indonesia
    Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

    Kento Momota Pensiun dari Timnas Jepang Usai Piala Thomas 2024

    Badminton
    Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

    Rentetan Masalah Persebaya Usai Kalah Telak di Kandang Sendiri

    Liga Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

    Timnas U23 Indonesia Vs Australia, Vidmar Prediksi Formasi Garuda

    Timnas Indonesia
    Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

    Penantian Febri Hariyadi Cetak Gol untuk Persib, Harapan Pelatih

    Liga Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com