Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rapat JC Soal Harmonisasi Timnas "Deadlock"

Kompas.com - 22/10/2012, 19:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Rapat Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) dan Komite Sepak Bola Indonesia (KPSI) dengan Joint Committee (JC) yang membahas soal tim nasional Indonesia mengalami deadlock. Perwakilan kedua kubu tidak menghasilkan kesepakatan terkait harmonisasi timnas untuk Piala AFF 2012.

Deadlock dalam rapat yang berlangsung selama empat jam itu terjadi karena perwakilan JC dari KPSI tetap teguh dengan proposalnya, yaitu agar Alfred Riedl dapat dijadikan pelatih kepala timnas Indonesia dan Nil Maizar menjadi asistennya. Sementara PSSI menginginkan agar Nil tetap menjadi pelatih kepala dan Riedl sebagai penasihatnya.

Salah satu anggota JC perwakilan dari KPSI, Hinca Panjaitan, mengatakan, pihaknya menilai permasalahan itu sebaiknya diserahkan kepada Nil dan Riedl tanpa ada intervensi dari federasi. Mereka berencana mempertemukan Nil dan Riedl pada 25 November setelah Riedl pulang dari uji coba tim KPSI di Australia.

Di sisi lain, PSSI beranggapan bahwa persoalan harmonisasi timnas tidak membahas soal menentukan pelatih. Menurut mereka, KPSI telah melebarkan masalah dari apa yang sudah tertuang dalam salah satu poin MoU kesepakatan damai antara PSSI dan KPSI terkait persoalan dualisme timnas.

"Kami keberatan menerima itu (proposal) karena melanggar otoritas dari Exco. Banyak hal yang sudah kita sepakati di sana, salah satunya adalah setuju untuk memakai Riedl sebagai penasihat pelatih kepala timnas," ujar salah satu anggota JC perwakilan KPSI, Saleh Mukadar, saat jumpa pers di kantor PSSI, Jakarta, Senin (22/10/2012) petang.

"Terkait 25 Oktober itu cuma keinginan mereka. Artinya, kalau nasionalisme kita berhenti di Riedl, pasti menemui jalan buntu. Kedua pihak sepakat berdiri masing-masing. Harusnya kita bisa diskusikan bagaimana pemecahan yang bagus," tambahnya.

Dualisme timnas Indonesia terus memunculkan sejumlah kasus tarik-menarik pemain yang hingga kini tak kunjung usai. PSSI beberapa waktu lalu memanggil pemain yang bermain di klub ISL, tetapi sejumlah klub itu melarang pemain mereka memenuhi panggilan PSSI dengan alasan menunggu harmonisasi timnas oleh JC.

Dengan adanya deadlock ini, persoalan harmonisasi tersebut pun semakin tidak jelas. Padahal, batas akhir untuk melakukan entry by name para pemain untuk "tim" bayangan timnas untuk Piala AFF jatuh pada Kamis (25/10/2012).

PSSI sendiri sudah menyiapkan 35 nama untuk tim bayangan tersebut, yang beberapa di antaranya merupakan pemain ISL. Dari 35 pemain itu nantinya akan dipilih 22 pemain, sepekan sebelum turnamen yang akan diselenggarakan di Malaysia dan Thailand itu berlangsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com