Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riedl: Saya Pelatih Profesional, Bukan Politisi

Kompas.com - 05/09/2012, 19:52 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelatih Alfred Riedl enggan berkomentar banyak mengenai alasan penunjukan dirinya sebagai pelatih tim nasional bentukan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI). Menurut Riedl, dirinya hanya menjalani profesinya sebagai pelatih profesional dan tidak ingin mencampuri persoalan tersebut.

Kondisi sepak bola Indonesia semakin tidak jelas, setelah kubu KPSI kembali membentuk tim nasional tandingan yang dikepalai oleh Pelatih Riedl. Bahkan, organisasi pimpinan La Nyalla Matalitti itu sudah memanggil 28 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan di Malang, Jawa Timur, mulai 6 September 2012 untuk Piala AFF 2012.

"Saya tidak tahu. Saat ini saya hanya sebagai pelatih profesional, bukan politisi. Kami harus lebih banyak menyiapkan soal sepak bola saja," ujar Riedl saat jumpa pers usai menandatangani kontrak sebagai pelatih timnas kubu KPSI di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta, Rabu (5/9/2012) petang.

Riedl mengaku, dirinya saat ini memang mengetahui bahwa di Indonesia terdapat dualisme sepak bola. Pelatih asal Austria itu berharap agar berbagai persoalan tersebut bisa segera diselesaikan dengan baik oleh PSSI dan KPSI demi kepentingan skuad "Merah Putih".

"Saya tidak yakin mengenai masa depan tim ini karena akan ada pertemuan dengan AFC. Saya harap solusinya menyenangkan bagi pemain dan pelatih, sehingga kita bisa menyiapkan diri untuk AFF. Jika kedua belah pihak bersatu, maka kita akan memiliki iklim sepak bola yang baru. Kami sekarang hanya merencanakan untuk bermain yang terbaik," harap Riedl.

Terkait durasi kontrak dan dengan pihak mana dirinya menandatangani kontrak itu, Rield juga enggan menjelaskan secara rinci. "Saya tanda tangan tadi dengan semua yang ada di sini. Untuk itu (berapa lama durasi kontrak), saya tidak akan menjelaskan," tukas mantan pelatih Laos ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Hasil Persik Vs PSS 4-4, Diwarnai Hattrick Tendangan Penalti

Liga Indonesia
'Bocoran' Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

"Bocoran" Grup WhatsApp Timnas U23 soal Kembalinya Nathan

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Persib Bandung Vs Borneo FC, Maung Cari Cara Bongkar Pertahanan Pesut Etam yang Minim Kebobolan

Liga Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com