Neymar Segera Ditinggal Ganso

SANTOS, KOMPAS.com - Karier Paulo Henrique di Santos sepertinya bakal berakhir. Pemain yang biasa disapa Ganso itu menyatakan ingin pergi dari klub yang sudah membesarkan namanya.

Pernyataan tersebut dikatakan oleh Wakil Presiden Santos, Odilio Rodrigues. Beberapa hari yang lalu, Ganso telah berbicara dengan Presiden Santos, Luis Alvaro, mengenai niatannya tersebut.

"Ganso tidak ingin lagi bermain untuk Santos. Kami mengetahuinya dari Presiden Luis Alvaro, Kamis lalu. Ganso sudah kehilangan gairah bermain di Santos. Kami tidak akan memaksanya untuk tetap tinggal," ucap Rodrigues kepada Lancenet.

Kendati siap melepas pengatur serangannya itu, Santos tak serta-merta membiarkan klub lain datang dengan tawaran rendah. "Kami ingin melepasnya sesuai klausulnya. Pihak Perusahaan Delcir Sonda dan Ganso membuka negosiasi, tetapi ada harga yang harus dipenuhi," lanjutnya.

Ya, Santos hanya memiliki 55 persen hak kepemilikan Ganso yang juga merupakan teman dekat Neymar da Silva.. 45 sisanya persen dimiliki Delcir Sonda. Klausul pelepasan Ganso sendiri ditengarai mencapai 45 juta euro (sekitar Rp 521 miliar).