Terry Dinyatakan Tak Bersalah, Capello Sangat Gembira

LONDON, KOMPAS.com - Mantan pelatih tim nasional Inggris, Fabio Capello, sangat gembira karena bek Inggris dan Chelsea, John Terry, dinyatakan Westminster Magistrates Court tak melakukan pelecehan rasial kepada bek Queens Park Rangers (QPR), Anton Ferdinand. Demikian disampaikan anak Capello, Pierfilippo.

"Kami membaca berita dan kami sangat gembira. Menurut saya sebagai pengacara, itu adalah jawaban final atas masalah ini, yang muncul dari tempat yang seharusnya (pengadilan)," ujar Pierfilippo.

Masalah Terry-Ferdinand terjadi pada pertandingan Premier League, di Loftus Road, 23 Oktober 2011. Pada 3 Februari 2012, Federasi Sepak Bola Inggris (FA) memecat Terry dari jabatan kapten tim nasional.

Pada 8 Februari 2012, Capello menemui FA membahas keputusan pemecatan tersebut. Menurut pemberitaan di Inggris, Capello keberatan dengan keputusan FA karena memecat Terry tanpa berdiskusi dengannya dan seharusnya Terry dianggap tak bersalah sampai ada keputusan pengadilan. Segera setelah pertemuan itu, FA mengumumkan bahwa Capello mengundurkan diri.

Sementara begitu, masalah Terry-Ferdinand berlanjut sampai Westminster Magistrates' Court menyatakan Terry tak bersalah, pada 13 Juli 2012.