Oezil: 4 Semifinal Itu Pencapaian Besar

BERLIN, KOMPAS.com — Rekor kemenangan beruntun Jerman di pertandingan kompetitif berhenti di angka 15 akibat kekalahan 1-2 dari Italia di semifinal Piala Eropa 2012, 28 Juni lalu. Mereka pun mendapat kritik dari media dalam negeri.

Menurut gelandang Mesut Oezil, meski tak menjuarai turnamen besar sejak Piala Eropa 1996, timnya tak layak dikritik, mengingat mereka merupakan semifinalis di Piala Dunia 2006 dan Piala Dunia 2010 serta runner-up Piala Eropa 2008.

"Semua permbicaraan ini hanya soal satu kekalahan dengan selisih skor tipis. Sejak aku menjadi bagian dari timnas Jerman, kami selalu mendapatkan pujian, terutama dari luar negeri dan apakah sekarang semuanya salah? ujar Oezil.

"Kita tak boleh melihat pada hasil satu pertandingan saja. Dengan tim ini, kami telah memenangi 15 pertandingan secara beruntun. Ada banyak hal yang dibutuhkan untuk meraih gelar, dan keberuntungan termasuk di dalamnya. Kami tampil di empat semifinal dan itu adalah pencapaian besar."

"Tentu, kami ingin meraih gelar juara dan kami melakukan semua yang kami mampu untuk meraihnya, tetapi itu bukan hal mudah," tuturnya.