WARSAWA, KOMPAS.com - Pemerintah Polandia menunjukkan kekecewaannya setelah negeri itu tersingkir dari Piala Eropa 2012. Menteri Olahraga Poalandia, Joanna Mucha, langsung meminta Ketua Asosiasi Sepak Bola Polandia (PZPN), Grzegorz Lato, untuk mengundurkan diri.
Sebelumnya, Lato memang berjanji akan mundur jika Polandia gagal melaju ke perempat final Piala Eropa yang digelar di negerinya itu. Namun, setelah Polandia tersingkir, bintang Polandia di Piala Dunia 1974 ini belum juga mundur.
"Saya pegang kata-kata kepala PZPN. Tapi, kita akan lihat bagaimana situasinya berkembang," kata Menpora Polandia, Mucha dalam temu pers, Senin (18/6/2012).
"Isu yang terpenting adalah, PZPN dikelola dengan buruk," kecam Mucha seperti dikutip Reuters.
Lato beberapa kali memang dikritik publik dalam mengelola PZPN. Bahkan, tuduhan bahwa dia korupsi semakin sering terjadi.
Selain itu, banyak politisi Polandia yang ikut campur ke dalam PZPN. Sebelum Lato memimpin lembaga ini, pengadilan menunjuk dua komisioner untuk menjalankan organisasi PZPN. Namun, FIFA dan UEFA memprotes dan akhirnya ditunjuklah Lato sebagai Ketua PZPN.
Sejauh ini, PZPN belum berkomentar tentang desakan Menteri Olahraga tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.