Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mourinho Kangen London

Kompas.com - 27/05/2012, 15:20 WIB

ANKARA, KOMPAS.com - Jose Mourinho baru saja meneken perpanjangan kontrak dengan Real Madrid yang menahannya hingga 2016. Tapi, itu tak bisa menahan kerinduannya pada London.

Alasan "The Special One" sangat simpel.

"Buat saya, London itu berbeda. Saya dapat menjalani kehidupan normal di sana. Di Inggris orang-orang tak tertarik dengan kehidupan pribadi Anda, itu yang membuat perbedaan dengan Spanyol dan Italia. Saya perlu melindungi keluarga saya," ucap Mourinho yang dikutip media Spanyol AS.

Ia berbicara di depan sebuah konferensi yang membahas perbedaan budaya Spanyol dan Inggris di Ankara, Turki. Tak lupa, Mourinho juga membahas perbedaan liga "Negeri Matador" dengan yang lainnya sesuai dengan keahlian dan pengalaman yang dimilikinya.

"Kalau Barcelona tak eksis, Madrid dapat memenangi liga tanpa pelatih," sambung Mourinho.

"Madrid menghimpun 100 angka dan Barca 91. Hal itu (perbedaan poin) tak akan didapatkan di liga-liga seperti Italia, Perancis, dan Inggris," tuturnya lagi.

Mourinho juga mendeskripsikan kepiawaiannya ketika membahas perbedaan resep kesuksesan di Liga Champions dan kompetisi lokal.

"Memenangi Liga Champions tak perlu menjadi yang terbaik, Anda lihat saja di final. Bayern Muenchen memiliki 18 sepak pojok, Chelsea hanya satu, dan lihat apa yang terjadi. Klub Inggris itu mencetak gol dari satu-satunya sepak pojok yang mereka miliki. Itu terjadi dalam final atau partai puncak sebuah piala dimana segalanya bisa terjadi. Berbeda di dalam kompetisi liga. Anda memainkan 38 partai dan detail kecil akan sangat berarti," lanjut eks pelatih FC Porto, Chelsea, dan Inter Milan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Hasil Lazio Vs Juventus, Meski Kalah, Si Nyonya Besar Lolos Final Piala Italia

Liga Italia
Media Internasional Sorot Aksi Heroik Timnas U23 Indonesia

Media Internasional Sorot Aksi Heroik Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Arsenal Vs Chelsea 5-0, Havertz Bikin Mantan Klub Babak Belur

Hasil Arsenal Vs Chelsea 5-0, Havertz Bikin Mantan Klub Babak Belur

Liga Inggris
PSSI Pastikan Nathan Tjoe-A-On Bisa Perkuat Timnas U23 Lawan Korsel

PSSI Pastikan Nathan Tjoe-A-On Bisa Perkuat Timnas U23 Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Arsenal Vs Chelsea, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
PB IKASI Kirim Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade

PB IKASI Kirim Arval Raziel dan Ricky Dhisulimah Ikut Kualifikasi Olimpiade

Sports
Persebaya vs Bali United, Siap Mempermalukan Bajul Ijo

Persebaya vs Bali United, Siap Mempermalukan Bajul Ijo

Liga Indonesia
6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com