Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Arti pada Kemenangan Chelsea di Wembley

Kompas.com - 06/05/2012, 06:10 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Chelsea pantas berpesta atas trofi Piala FA yang mereka dapat di Stadion Wembley, London, Sabtu (5/5/2012). Proses perbaikan yang dilakukan pelatih debutan Roberto Di Matteo sejak 4 Maret lalu terbukti manjur.

Seusai final, Kenny Dalglish setengah menyalahkan penampilan Liverpool sebelum masuknya Andy Carroll di menit ke-55.

"Kami tampil bagus pada setengah jam terakhir. Namun, hasilnya tergantung pada waktu yang 90 menit. Anda tak dapat memberikan dua gol pembuka pada tim sekaliber Chelsea," sebut King Kenny, julukan Dalglish, yang dikutip Soccernet.

Di lain pihak, Di Matteo mengklaim kesuksesan Chelsea merupakan reaksi positif yang ditunjukkan para bek gaeknya.

"Musim yang sulit bagi kami karena penuh dengan kritikan. Namun, semua pemain merespons segala kesulitan yang kami hadapi. Jawabannya di atas lapangan. Sepak bola selalu jadi cara yang tepat menjawab segala kritikan," ucap Di Matteo.

Inspirasi itu yang membuat Chelsea mencetak dua gol lewat Ramires dan Didier Drogba, plus penyelamatan gemilang Petr Cech yang mementahkan tandukan Andy Carroll.

"Ia belum berusia 65 tahun. Ia pemain profesional yang top," sanjung Di Matteo tentang kontribusi Drogba.

Eks gelandang Lazio itu mengaku belum menerima kabar apakah dia akan tetap menukangi Chelsea di musim depan. Yang pasti, Di Matteo sangat senang karena pemilik "The Blues" akhirnya membuat keputusan tepat. Yang dimaksudnya adalah mendaulatnya menggantikan Andre Villas-Boas.

"Bos (Roman Abramovich) belum membuat keputusan dan saya menghormatinya. Para pemain akan baik-baik saja, dan saya orang yang beruntung," lanjutnya.

Kini, Di Matteo akan mencoba peruntungan keduanya pada 19 Mei nanti. Apakah ia dapat menaklukkan Allianz Arena, markas Bayern Muenchen? Apakah ia bakal mencatatkan sejarah mengungguli Jose Mourinho, Avram Grant, dan Guus Hiddink dengan membawa pulang trofi Liga Champions?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Menpora Setuju PSSI Tentukan Nasib Shin Tae-yong Usai Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Man City Vs Arsenal, Laga Krusial The Gunners demi Trofi Premier League

Liga Inggris
Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Jadwal Spain Masters 2024, 6 Wakil Indonesia Berburu Tiket Semifinal

Badminton
Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Zohri dan Odekta Lolos Olimpiade Paris 2024, Indonesia Sudah Punya 9 Wakil

Sports
Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Jadwal Liga 1 Akhir Pekan: PSM Vs Borneo, Bali United Vs Persija

Liga Indonesia
Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Raih Gelar Liga Champions hingga Piala Dunia, Messi Tak Punya Mimpi Lagi di Sepak Bola

Internasional
Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Hasil Spain Masters 2024: Rehan/Lisa Menangi Duel Merah Putih, 6 Wakil Indonesia ke QF

Badminton
Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com