Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASIOP Apacinti Uji Kekuatan Kabomania

Kompas.com - 04/03/2012, 02:39 WIB

Jakarta, Kompas - Reputasi Sekolah Sepak Bola Kabomania yang belum pernah kalah di Liga Kompas Gramedia U-14 musim 2012 akan diuji SSB ASIOP Apacinti pada laga hari Minggu (4/3) di Stadion Ciracas, Jakarta Timur.

Pada pekan kedelapan, Kabomania berada di puncak klasemen dengan poin 20 (enam kali menang dan dua kali seri). ASIOP Apacinti ada di peringkat kelima klasemen dengan poin 17 (lima kali menang, dua kali seri, sekali kalah). ASIOP Apacinti adalah tim peringkat pertama pada LKG U-14 musim 2010 dan 2011.

Pelatih ASIOP Apacinti M Nasution, Sabtu, menyatakan, pihaknya telah menyiapkan strategi untuk meredam Kabomania, yaitu mengandalkan serangan balik.

Menurut Nasution, ketika dalam posisi bertahan, pemain harus berani bertarung satu lawan satu. Ia memastikan semua pemainnya dalam kondisi siap bertanding.

”Target ASIOP Apacinti mendapat poin, tetapi kami tidak mau meremehkan lawan. Kabomania pasti memperhitungkan ASIOP Apacinti sebagai tim yang punya nama besar,” kata Nasution.

Pemain Kabomania secara mental diuntungkan dengan kemenangan besar atas tim kuat GOR Ragunan, 6-2, pekan lalu. Pertandingan yang sebelumnya diperkirakan sebagai partai berat itu berakhir dengan hasil di luar dugaan.

Pelatih Kabomania Cecep Jumhana menuturkan, laga melawan ASIOP Apacinti merupakan salah satu laga terberat di LKG U-14 musim 2012. Pertandingan berat lainnya adalah meladeni Villa 2000 (seri 1-1), kemudian melawan GOR Ragunan, dan Bina Taruna.

Menurut Cecep, ASIOP Apacinti adalah tim yang memiliki kualitas pemain merata di setiap lini. ”Tidak ada pemain ASIOP Apacinti yang istimewa, tetapi justru itu kekuatan mereka,” katanya.

Malam hari

Panitia LKG U-14 memastikan tiga laga akhir pada pekan kesembilan akan berlangsung hingga malam hari. Menurut Direktur Kompetisi LKG U-14 Dede Supriyadi, pada tengah hari hingga jelang petang, lapangan yang biasa digunakan akan dipakai Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo.

Dia mengatakan, sempat tercetus keinginan untuk memindahkan untuk sementara semua pertandingan ke lokasi terdekat, yaitu Stadion Lebak Bulus. Namun, pemindahan itu dinilai merepotkan.

Dede menjamin pertandingan akan berlangsung aman karena infrastruktur lapangan, termasuk lampu, sudah dijamin oleh pengelola stadion. (MHD/WAD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com