Timnas Futsal Bidik Delapan Besar Piala Asia 2012

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim nasional futsal Indonesia optimistis bisa meraih hasil maksimal dalam putaran final Piala Asia 2012 di Uni Emirat Arab, pada 12-22 Mei mendatang. Wakil Ketua Bidang Teknik Badan Futsal Nasional, Justinus Lhaksana mengatakan, dalam putaran final tersebut, Indonesia akan menargetkan lolos delapan besar.

Timnas futsal memastikan diri lolos ke putaran final Piala Asia setelah mampu mengalahkan Vietnam 2-1 dalam babak semifinal kualifikasi Grup A zona Asia Tenggara Piala Asia Futsal 2012 di Thailand. Meski kalah 1-2 di partai puncak melawan tuan rumah, peringkat dua cukup membawa tim besutan Andri Irawan itu tampil di ajang yang digelar dua tahun sekali tersebut.

"Kita optimistis lolos ke delapan besar dalam putaran final nanti. Dan itu adalah target yang realistis jika melihat perkembangan tim sejauh ini," ujar Justinus, di Kantor Kemenpora, Jakarta, Rabu (29/2/2012).

Lebih lanjut, Justinus menuturkan, untuk menghadapi turnamen tersebut, pihaknya akan kembali melakukan sejumlah evaluasi terhadap pemain-pemainnya dari babak kualifikasi di Thailand. Pasalnya, Justinus mengaku ingin tim yang melakoni turnamen tersebut berisikan pemain-pemain yang terbaik.

"Sebagian besar memang pemain yang berlaga di Thailand. Tapi cuma nanti ada sedikit perombakan saja. Kita lihat nanti apakah ada pemain yang lebih cocok dimasukan ke U-21 untuk piala AFF, atau ada dari U-21 yang akan kita masukan ke tim ini. Nanti akan kita saring terlebih dahulu," kata Justinus.

Secara keseluruhan, tim futsal "Merah Putih" dalam ajang kualifikasi kemarin memang dipenuhi muka-muka baru. Sebut saja pemain bertahan Teguh Limas Sarendra, Bambang Bayu Saptaji, Sandy Gempur, dan Alfiansyah Nur Arochman.

Di deretan penyerang, ada wajah baru pada diri Caisar Oktavianus Silitonga, Nur Ali, dan Randhyas Syamsul Bachri. Tidak ada lagi nama-nama lama yang selama ini memperkuat tim nasional futsal, seperti Jaelani Ladjanibi, Socrates Matulessy, atau Israqul Issa. Dari skuad lama, yang tersisa hanya Deny Handoyo serta dua kiper, Yos Adi Wicaksono dan Ade Lesmana.

Adapun, dengan tiga tim terbaik ASEAN tampil di Dubai, selain Thailand dan Indonesia, satu tim lain yang lolos adalah Australia. Tim "Negeri Kanguru" itu menjadi tim ketiga yang menuju Dubai setelah dalam perebutan tempat ketiga menang 4-3 atas Vietnam.