Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembang Ajukan "Judicial Review" Rumah Tipe 36

Kompas.com - 18/01/2012, 17:15 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Pengembang Perumahan dan permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) akan mengajukan judicial review atau peninjauan kembali Undang-Undang No 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan permukiman. Apersi meminta penghapusan pasal 22 ayat 3 tentang pelarangan pembangunan rumah di bawah tipe 36.

"Rencananya Jumat  (20/1/2012) ini kami akan mengajukan judicial review ke Mahkamah Konstitusi terkait pasal 22 ayat 3. Kami konsentrasi pada aturan ini," kata Ketua DPP Apersi, Eddy Ganefo, ditemui setelah diskusi tinjauan kebijakan perumahan 2012 "Menggugat Pembatasan Luas Lantai Rumah," di Jakarta, Rabu (18/1/2012).

Menurut Eddy, aturan pasal 22 ayat 3 tersebut menggantung karena tidak menerangkan pasal apapun.

"Saya menganggap ini ayat kecelakaan, karena seharusnya di dalam undang-undang tidak boleh menyebutkan angka. Tapi, di sini disebutkan batasan pembangunan rumah di bawah tipe 36," jelasnya.

Eddy juga tidak bisa menerima alasan pemerintah menerapkan aturan tipe 36 dengan alasan demi kesejahteraan dan keadilan masyarakat.

"Sekarang, kalau rumah tipe 36 anaknya 4, apakah disebut sejahtera, sementara tipe 22 baru menikah? Ini tidak bisa dilihat seperti itu. Harusnya, dalam undang-undang tidak menyebut angka sehingga peraturan pelaksanaan bisa disesuaikan di daerah masing-masing," terang Eddy.

Dia menambahkan, jika aturan tipe 36 ini diterapkan, maka yang paling menderita adalah masyarakat berpenghasilan rendah dengan gaji di bawah Rp 2,5 juta per bulan. Menurutnya, kondisi lapangan menunjukkan daya beli masyarakat untuk tipe rumah di bawah 36 meter persegi masih tinggi. Praktis, bila luas rumah diharuskan bertipe 36, harga rumah akan semakin mahal.

"Masyarakat dengan rumahnya bertipe 22 itu sudah senang sekali, karena akhirnya mereka memiliki rumah. Kalau ini dihilangkan, mereka akan menderita karena memiliki rumah itu hanya mimpi," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

    Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

    Liga Champions
    Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

    Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

    Liga Inggris
    Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

    Piala Asia U23, STY Sebut Timnas Indonesia Dibuat Tak Nyaman Jelang Vs Qatar

    Timnas Indonesia
    Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

    Timnas U23 Indonesia Vs Qatar, Reaksi Ivar Jenner Usai Kartu Merah Kontroversial

    Timnas Indonesia
    Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

    Top Skor Liga Inggris: Cole Palmer-Haaland Teratas dengan 20 Gol

    Liga Inggris
    Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

    Prediksi Skor Barcelona Vs PSG Leg Kedua 8 Besar Liga Champions

    Liga Champions
    Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

    Piala Asia U23 2024, Timnas Indonesia Protes ke AFC Usai Wasit Kontroversial

    Timnas Indonesia
    STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

    STY Nilai Laga Indonesia Vs Qatar seperti Pertunjukan Komedi

    Timnas Indonesia
    Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

    Piala Asia U23 2024, Kata Pelatih Qatar Usai Kalahkan Timnas Indonesia

    Timnas Indonesia
    Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

    Jadwal Timnas U23 Indonesia Usai Dibekuk Qatar, Bangkit Lawan Australia

    Timnas Indonesia
    Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

    Jadwal Leg Kedua 8 Besar Liga Champions 2023-2024, Barcelona Vs PSG, Dortmund Vs ATM

    Liga Champions
    Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

    Biang Kekalahan Timnas U23 Indonesia dari Qatar

    Timnas Indonesia
    Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

    Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Man City Pertama, Chelsea 10 Besar Usai Pesta Gol

    Liga Inggris
    Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

    Hasil Chelsea Vs Everton: Sensasi 4 Gol Palmer, The Blues Pesta

    Liga Inggris
    Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

    Klasemen Piala Asia U23 2024: Qatar Puncaki Grup A Usai Bekuk Indonesia

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com