Rahasia Sepak Bola Pep Guardiola

BARCELONA, KOMPAS.com — Kemenangan kerap tampak mudah bagi Barcelona. Kemampuan mengendalikan permainan hingga teknik individual yang maksimal dari masing-masing pemain menunjukkan kualitas "Catalan" di depan publik. Namun, kemenangan ini tak lepas dari peran sutradaranya, Pep Guardiola.

Dari dua sosok yang paling berpengaruh bagi hidupnya, yaitu mantan Pelatih Barcelona Johan Cruyff dan mantan Pelatih Almeria, Juan Manuel Lillo, Pep meramu formula rahasianya dalam mengelola formasi pemain dan permainan timnya. Kuncinya adalah keputusannya untuk memiliki banyak para pemain tengah atau gelandang serba bisa yang siap ditempatkan dalam posisi apa pun. Menurut dia, ini memungkinkannya bebas berkreasi meski dengan anggota skuat yang terbatas.

"Pemain lini tengah adalah bagian yang paling krusial dari banyak tim. Gelandang adalah pemain yang cerdas yang harus berpikir tentang tim secara keseluruhan. Mereka bukan orang yang egois yang memahami pertandingan dengan lebih baik daripada siapa pun. Semakin banyak gelandang yang Anda miliki, makin mudah Anda menempatkan mereka di posisi yang lain," katanya, seperti dikutip dari Goal.

Para gelandang serbaguna ini, lanjutnya, membuat tim menjadi fleksibel. Meski hanya memiliki jumlah pemain yang terbatas, Pep selalu memiliki banyak pilihan karena pemain-pemain tengahnya yang serba bisa.

"Saya tidak pernah khawatir dengan skuat yang terbatas. Pada faktanya, memiliki daftar pilihan (pemain) yang pendek mungkin lebih baik bagi kami daripada lebih banyak, terutama karena saya memiliki para pemain berkualitas yang siap untuk dipanggil. Saya benar-benar percaya pada tim ini dan filosofi saya adalah selalu ada solusi untuk setiap masalah," katanya.

Barca baru saja mempermalukan rival abadinya, Real Madrid, dengan skor 3-1 di Santiago Bernabeu, Minggu dini hari. Mereka akan segera berangkat ke Toyota, Jepang, untuk melakoni laga melawan juara Asia, Al Sadd, dalam semifinal FIFA Club World Cup 2011, 15 Desember mendatang.