Barcelona Kudeta Madrid di Bernabeu

MADRID, KOMPAS.com - Rekor 11 kemenangan beruntun Real Madrid di Liga BBVA terhenti di tangan Barcelona. Bermain di Santiago Bernabeu, Sabtu atau Minggu (11/12/2011) dini hari WIB, Madrid ditekuk dengan skor 1-3 oleh tim asal Catalan tersebut. Hasil ini juga sementara mengkudeta posisi Madrid dari puncak klasemen.

Barcelona dan Real Madrid sama-sama mengantongi nilai 37. Namun, Barcelona tentu unggul head to head.

Pertandingan baru berjalan 21 detik, Madrid sudah berhasil unggul 1-0. Tembakan dari Mesut Oezil memang berhasil diblok oleh Sergio Busquets, tetapi bola justru mengarah ke Karim Benzema yang berada bebas di kotak penalti Barcelona. Tanpa ampun, Benzema membobol gawang Barcelona yang dikawal Victor Valdes dengan kaki kanannya.

Pada menit ke-6, gawang Madrid hampir saja kebobolan. Kesalahan dari Sergio Ramos dimanfaatkan oleh Lionel Messi. Beruntung bagi Madrid, kiper Iker Casillas mampu menepis bola tendangan pemain asal Argentina tersebut.

Madrid mendapat kesempatan pada menit ke-11. Umpan silang Angel Di Maria dimanfaatkan oleh Benzema dengan sundulannya. Bola memang mengarah ke gawang, tapi karena lajunya terlalu lemah, Valdes berhasil mengamankannya.

Cristiano Ronaldo tak mau ketinggalan untuk mengancam gawang Valdes. Tembakan keras yang ia lakukan dari kotak penalti membuat Vades harus bekerja keras untuk menyelamatkan gawangnya.

Barcelona mencoba membalas pada menit ke-23. Tendangan bebas Xavi Hernandez sudah mengarah ke gawang dan bola pun melaju kencang. Sayangnya, Casillas masih mampu menyelamatkan gawangnya dengan meninju bola hasil tendangan Xavi.

Ronaldo kembali gagal memanfaatkan peluang pada menit ke-25. Menerima umpan manis dari Benzema, tembakan Ronaldo justru melenceng jauh dari sasaran. Padahal, Ronaldo berada dalam posisi bebas.

Terus menyerang, gawang Madrid justru kebobolan pada menit ke-30. Menerima umpan terobosan dari Lionel Messi, Alexis Sanchezs mampu menundukkan Casillas dengan sepakan kaki kanannya, meskipun saat itu ia mendapat kawalan ketat dari dua pemain Madrid.

Madrid mampu menguasai pertandingan. Pasukan Jose Mourinho berhasil mengurung pemain Barcelona di daerahnya sendiri. Sayang, hal ini belum bisa dimanfaatkan oleh Madrid untuk mencetak gol kedua mereka. Hasilnya hingga akhir babak pertama skor 1-1 tak berubah.