Kembalinya Brunei Setelah 10 Tahun

BANDAR SERI BEGAWAN, KOMPAS.com — Cabang sepak bola SEA Games XXVI akan kembali ramai dengan kedatangan Brunei Darussalam. Setelah 10 tahun absen, Brunei kembali mengirimkan timnya untuk berlaga di kejuaraan dua tahunan ini pada November 2011.

Situs resmi ASEAN Football Federation (AFF) mencatat, tim perwakilan Kesultanan Brunei kali terakhir mengambil bagian dalam SEA Games XXI pada tahun 2001 di Kuala Lumpur. Brunei juga baru terbebas dari sanksi FIFA, Mei lalu, setelah dilarang bermain hampir dua tahun di laga internasional.

FIFA menghukum Brunei dua tahun silam setelah pemerintah membubarkan Asosiasi Sepak Bola Brunei Darussalam (BAFA) secara sepihak. Pemerintah lalu membentuk asosiasi baru pada Desember 2008. Menurut FIFA, Pemerintah Brunei telah melakukan intervensi pada dunia persepakbolaan.

Pada penarikan undian pekan lalu, Brunei akan melakoni laga pertama melawan Timor Leste. Keduanya berada di Grup B bersama Vietnam, Myanmar, Laos, dan Filipina.

Untuk berlaga di SEA Games, Brunei membentuk sebuah tim U-23 baru yang sudah mulai berlatih sejak Juli lalu. Brunei juga dijadwalkan akan menjadi tuan rumah SEA Games pada 2017.