Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perlawanan kepada PSSI Berlanjut

Kompas.com - 15/10/2011, 11:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Persiba Balikpapan Syahril Taher mengatakan, jumlah klub yang menentang kebijakan PSSI tentang kompetisi tertinggi 2011-2012 dan masalah kepemilikan saham bertambah dari 14 menjadi 15 klub. Kelompok ini bersikeras akan menggelar kompetisi sendiri. Menurut dia, klub lah yang sebenarnya berwenang untuk menggelar kompetisi.

"Kelima belas klub ini sepakat untuk memutar kompetisi sendiri, dan kami menuntut hasil Kongres PSSI di Bali pada Januari tentang pembagian saham antara klub dan PSSI adalah 99 banding 1. Kami tak mau menyalahi Statuta PSSI dan hasil kongres," ujarnya kepada wartawan, Jumat (14/10/2011) malam.

Syahril mengatakan, Arema Indonesia pimpinan Oesman Sapta Odang mendukung 14 klub lainnya yang menilai kebijakan PSSI tentang PSSI sangat buruk, yaitu Persebaya, Sriwijaya FC, Persipura, Persib, Persidafon, Persiwa, Persiba Balikpapan, Persela, PSPS, Pelita Jaya, Semen Padang FC, Deltras, Persisam, dan Mitra Kukar.

Kelompok ini pun dengan tegas menginginkan kompetisi hanya diikuti 18 klub, bukan 24 klub karena hal itu sesuai statuta serta mempertimbangkan kondisi geografis dan kemampuan finansial klub.

"Kami tidak melanggar aturan statuta. Namun, karena sikap kami dianggap berseberangan seperti itu, Ketua Kompetisi Sihar Sitorus sempat mengusir kami saat pertemuan manajer di Hotel Ambhara," katanya.

Syahril menambahkan, saat Kongres PSSI di Solo pada 9 Juli 2011, pihaknya memilih Djohar Arifin Husin diiringi harapan ada perubahan ke arah lebih baik di PSSI.

"Namun, PSSI di bawah kepemimpinan Djohar Arifin dengan nyata telah melanggar Pasal 15 Statuta. Kami sudah berulang kali memperingatkan agar pasal ini jangan sampai dilanggar," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Indonesia Open 2024: Wakil Tuan Rumah Berguguran, Ahsan/Hendra Kirim Pesan Semangat

    Indonesia Open 2024: Wakil Tuan Rumah Berguguran, Ahsan/Hendra Kirim Pesan Semangat

    Badminton
    Fajar/Rian Usai Disingkirkan Leo/Daniel di Indonesia Open: Tak Sesuai Harapan…

    Fajar/Rian Usai Disingkirkan Leo/Daniel di Indonesia Open: Tak Sesuai Harapan…

    Badminton
    Janji Antonio Conte Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Napoli

    Janji Antonio Conte Usai Ditunjuk Jadi Pelatih Napoli

    Liga Italia
    APPI Tidak Memberikan Bantuan Hukum jika Ada Pemain Profesional Terbukti Keroyok Wasit

    APPI Tidak Memberikan Bantuan Hukum jika Ada Pemain Profesional Terbukti Keroyok Wasit

    Liga Indonesia
    Faktor Kekalahan Jonatan di Indonesia Open 2024, Buru-buru dan Kurang Tenang

    Faktor Kekalahan Jonatan di Indonesia Open 2024, Buru-buru dan Kurang Tenang

    Badminton
    Hasil Indonesia Open 2024, Leo/Daniel Singkirkan Fajar/Rian

    Hasil Indonesia Open 2024, Leo/Daniel Singkirkan Fajar/Rian

    Badminton
    Indonesia Vs Irak: Singa Bukan Hanya Ali Jasim, Garuda Perlu Seni Bertahan

    Indonesia Vs Irak: Singa Bukan Hanya Ali Jasim, Garuda Perlu Seni Bertahan

    Timnas Indonesia
    Hasil Indonesia Open, Ahsan/Hendra Menang 'Comeback'

    Hasil Indonesia Open, Ahsan/Hendra Menang "Comeback"

    Badminton
    Hasil Indonesia Open 2024: Diwarnai Teriakan Penyemangat, Jonatan Kandas

    Hasil Indonesia Open 2024: Diwarnai Teriakan Penyemangat, Jonatan Kandas

    Badminton
    Timnas Indonesia Latihan di SUGBK, Jay Idzes Tak Terlihat

    Timnas Indonesia Latihan di SUGBK, Jay Idzes Tak Terlihat

    Timnas Indonesia
    Indonesia Open 2024, Ricky Soebadja: Performa Ginting Tak Sesuai Harapan

    Indonesia Open 2024, Ricky Soebadja: Performa Ginting Tak Sesuai Harapan

    Badminton
    Ducati Resmikan Kedatangan Marc Marquez Hingga 2026

    Ducati Resmikan Kedatangan Marc Marquez Hingga 2026

    Motogp
    National Training Center PSSI 90 Persen Jadi, Presiden FIFA Senang

    National Training Center PSSI 90 Persen Jadi, Presiden FIFA Senang

    Timnas Indonesia
    Hasil Indonesia Open 2024: Berjuang Tiga Gim Ketat, Rinov/Pitha Kalah

    Hasil Indonesia Open 2024: Berjuang Tiga Gim Ketat, Rinov/Pitha Kalah

    Badminton
    Indonesia Vs Irak: STY Siap Hasil Terbaik, Hadirkan Latihan Khusus

    Indonesia Vs Irak: STY Siap Hasil Terbaik, Hadirkan Latihan Khusus

    Timnas Indonesia
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com