Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema Rendra Dukung 14 Klub

Kompas.com - 14/10/2011, 15:40 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Arema versi Rendra Kresna mendukung sepenuhnya sikap Kelompok 14 yang menolak bergabung dalam kompetisi level satu Indonesia Premiere League (IPL).

Hal itu dilakukan untuk menyelamatkan sepak bola nasional agar tidak melakukan pelanggaran secara sengaja dan terus menerus terhadap statuta PSSI yang nantinya berdampak pada keberlangsungan sepak bola nasional.

Demikian pernyataan Rudi Widodo, Direktur PT Arema Indonesia didampingi Media Officer Arema Sudarmaji, Jumat (14/10/2011).

Arema terbelah menjadi dua. Yaitu Arema versi Rendra Kresna, dan Arema versi M Nur yang diakomodasi PSSI untuk ikut kompetisi IPL mendatang. Rendra kini masih melakukan upaya hukum melalui Komite Eksekutif PSSI.

Menurut Rudi, PT Arema Indonesia mendukung digelarnya Kompetisi ISL (Indonesia Super League) di bawah pengelolaan PT Liga Indonesia, serta mendukung pembagian sahan 99 persen unt uk klub dan 1 persen untuk PSSI. Keputusan itu selain diputuskan dalam Kongres Bali , juga dianggap dapat membantu klub dalam melakukan pengembangan dan pembinaan sepak bola agar jauh lebih baik.

PT Arema Indonesia tidak bertanggung jawab atas keputusan beberapa pihak yang mengatasnamakan representasi PT Arema Indonesia dalam forum Manager Meeting yang digelar 13-14 Oktober 2011 di Jakarta yang menyatakan mendukung IPL bersama 10 klub lainnya.

Keputusan mengikuti IPL bersama Kelompok 10, adalah Keputusan yang dikeluarkan pihak yang mengatasnamakan Arema di bawah naung an M. Nur, tegasnya.

Mengajak Aremania (pendukung Arema) untuk mendukung setiap langkah semua pihak insan sepak bola untuk memajukan sepak bola Indonesia, dengan tetap menghormati dan menjalankan aturan yang telah diatur dalam statuta PSSI, serta instrumen hukum yang diatur dalam ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com