Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laos Lolos, Indonesia Tersingkir

Kompas.com - 22/09/2011, 22:46 WIB

BANGKOK, KOMPAS.com -- Indonesia gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-16 tahun 2012 setelah kalah 2-5 (1-3) dari Australia dalam laga terakhir kualifikasi Piala Asia U-16 Grup G di Stadion Rajamangala, Bangkok, Kamis (22/9/2011) malam. Satu tiket lolos dari grup itu direbut Australia sebagai runner-up, menyusul tuan rumah Thailand yang sudah lebih dulu lolos sebagai juara grup.

Setelah kalah dari Australia, harapan Indonesia untuk lolos bisa muncul melalui jalur peringkat ketiga terbaik Wilayah Timur (Grup E, F, dan G). Akan tetapi, harapan itu sirna setelah Laos memukul Taiwan 5-0 pada laga terakhir Grup F di Stadion Nasional Laos, tak lama kemudian. Laos berhak atas tiket ke putaran final sebagai tim peringkat ketiga terbaik Wilayah Timur, lebih unggul poin atas Indonesia. Laos menang tiga kali, draw sekali, dan kalah sekali.

Adapun Indonesia menang tiga kali, kalah dua kali. Tim "Merah-Putih Yunior" yang tinggal membutuhkan hasil seri untuk lolos sebagai runner-up, tertinggal 0-1 saat laga baru berjalan sekitar tiga menit, akibat gol Taylor James Tombides. Enam menit kemudian, Muhammad Hargianto menyamakan 1-1.

Namun, hanya berselang satu menit, gawang Indonesia kembali dijebol Aaron Robert Calver. Tim asuhan Pelatih Indra Syafri itu harus tertinggal 1-3 sebelum turun minum. Menit ke-39, Reece John Papadimitrios memperbesar keunggulan Australia melalui tendangan penalti. Tim "Socceroos Junior" kian sulit terkejar setelah Hyuga Tanner menambah gol, menit ke-63.

Menit ke-66, Ichsan Hari Kurniawan sempat memperkecil kekalahan Indonesia menjadi 2-4. Namun, Tombides mencetak gol keduanya, menit ke-78, untuk mengunci kemenangan Australia dengan skor akhir 5-2. Dengan hasil ini, Australia lolos ke putaran final sebagai runner-up Grup G.

Sementara pada laga lainnya, Thailand memastikan diri sebagai juara Grup G setelah memukul Hongkong 6-2, juga di Stadion Rajamangala. Tim tuan rumah itu mengumpulkan nilai sempurna hasil lima kemenangan dari lima laga, yaitu 15 poin. Guam menjadi juru kunci dan tim paling banyak kebobolan sejauh ini, yakni kemasukan 49 gol dan memasukkan satu gol, dari lima laga. Pada laga terakhir di Stadion Debhatsadin, mereka dilindas Myanmar 0-7.

Klasemen akhir Grup G

  • Thailand 5 5 0 0 28-6 15
  • Australia 5 4 0 1 22-5 12
  • Indonesia 5 3 0 2 26-10 9
  • Myanmar 5 2 0 3 13-14 6
  • Hongkong 5 1 0 4 8-14 3
  • Guam 5 0 0 5 1-49 0
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com