Juve Frustrasi Kejar Rossi-Vucinic

TURIN, KOMPAS.com — Direktur Umum Juventus Beppe Marotta mengakui bahwa klubnya kesulitan mendapatkan dua penyerang incaran mereka, Giuseppe Rossi (Villarreal) dan Mirko Vucinic (AS Roma). Menurutnya, uang adalah kendala utama mengapa transfer sulit terjadi.

Rossi kini menjelma menjadi target utama Juve menyusul kegagalan mereka mendapatkan penyerang Sergio Aguero. Menurut pemberitaan di Italia, Juve dan "The Yellow Submarine" telah melakukan negosiasi selama tiga pekan terakhir. Namun, kesepatakan tak juga tercapai. Juve disebut telah memberikan penawaran sebesar 25 juta euro (setara Rp 303 miliar). Namun, harga ini ditolak Villareal.

"Rossi adalah pemain dengan bakat bagus dari Italia. Ia adalah pemain yang telah menarik perhatian kami. Klub-klub lain juga tertarik kepadanya. Kami akan mencoba untuk merekrutnya. Namun selama beberapa jam terakhir ini, telah muncul kesimpulan bahwa Villarreal memiliki niat mempertahankannya. Jika Rossi tidak jadi datang, maka kami akan mencari target baru," kata Marotta.

Soal Vucinic, Marotta mengakui bahwa klubnya memang tertarik mendapatkan penyerang Montenegro itu. Selain itu, Roma juga sudah mengizinkan Vucinic untuk pindah. Namun, "I Giallorossi" diberitakan hanya mau menjual penyerang 27 tahun itu dengan harga 18 juta euro (setara Rp 218 miliar), dan Juve keberatan dengan nilai ini.

"Kami menyukainya. Namun, ini adalah operasi transfer yang benar-benar sulit. Kami ingin melengkapi skuad kami, untuk mengisi kesenjangan (dengan tim papan atas). Masih ada sisa waktu sebulan. Kami mencari pemain penting, tetapi ini tidak mudah karena kami tidak kompetitif seperti klub-klub Inggris dan Spanyol," tuntas Marotta. (FBI)