Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Hotel "Blacklist" PSSI

Kompas.com - 12/07/2011, 15:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin, mengatakan kepengurusan PSSI terdahulu meninggalkan beberapa permasalahan yang belum terselesaikan. Yang paling anyar adalah PSSI kini telah di-blacklist beberapa hotel karena belum melunasi tunggakan.

PSSI rencananya akan mengumpulkan pemain-pemain tim nasional senior Indonesia pada 13 Juli mendatang. Namun, masalah timbul karena PSSI sulit mendapatkan hotel untuk tempat menginap skuad timnas.

"Kemarin kami telah bertemu dengan Badan Tim Nasional (BTN) untuk membicarakan masalah persiapan timnas. Masih banyak sekali masalah warisan dari kepengurusan terdahulu yang belum seleasi. Seperti visa pemain masih belum diurus," kata Djohar di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (12/7/2011).

"Selain itu, dana kas PSSI juga minus. Jadi, beberapa hotel tidak memberikan kesempatan bagi kami untuk menginap dikarenakan utang yang belum dibayar," sambung Djohar.

Hal senada juga dikatakan oleh anggota tim sukses Johar Arifin, Ferdinand Patty. "Ada empat hotel yang menolak menerima para pemain timnas. Hotel tersebut adalah Hotel Sultan, Hotel Ibis, Hotel Santika, dan Century. Alasannya, karena masih banyak utang yang belum dibayar," jelas Ferdinand.

Timnas sendiri dijadwalkan berkumpul untuk mempersiapkan diri menghadapi laga Pra-Piala Dunia melawan Turkmenistan pada 23 dan 28 Juli mendatang. Sejauh ini persiapan tak berjalan mulus, karena kurangnya dana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com