Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Rizal Tawarkan Pengalamannya

Kompas.com - 08/07/2011, 16:11 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu kandidat Ketua Umum PSSI, Jusuf Rizal, mengaku optimistis bisa menang dalam kongres pemilihan Ketua Umum PSSI di Solo, Sabtu (9/7/2011). Pengalaman di bidang marketing menjadi modal utama Jusuf untuk menang dan melakukan perombakan di tubuh PSSI.

Seperti kita ketahui, mulai tahun depan pemerintah takkan mengucurkan dana APBD lagi untuk klub-klub di daerah. Ini adalah tantangan terbesar bagi siapa pun yang terpilih sebagai Ketua Umum nantinya.

"Dibutuhkan profesional yang bisa menjual sepak bola. Kebetulan saya orang marketing dan berpengalaman. Saya pernah berkecimpung di Liga Danone dan Campina," ujar Jusuf yang juga pernah menjabat sebagai Direktur Marketing dan Direktur pembinaan usia muda PSSI.

"Pokoknya maju terus. Saya optimistis bisa menang dan memperoleh dukungan suara dari kelompok-kelompok Nirwan Bakrie, Nurdin Halid, George Toisutta, dan Arifin Panigoro. Kenapa demikian, saya yakin pada dasarnya semuanya pasti inginkan perubahan," terang Jusuf saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/9/2011).

"Yang kita tawarkan adalah rekonsiliasi. Dengan mengakomodir para stakeholder dan menerapkan sepak bola modern. Sepak bola modern itu terdiri dari tiga unsur yaitu profesional, the right man on the right job. Lalu, Law enforcement, di mana aturan harus ditegakkan. Dan terakhir, etika karena sepak bola adalah perekat bangsa Indonesia."

Pria yang saat ini menjabat sebagai Presiden Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) itu mengaku takkan kecewa jika seandainya gagal terplih di kongres nanti. Ia mengaku siap mendukung siapa pun yang terpilih.

"Di Solo kita harapkan dapat terpilih figur-figur yang bisa memajukan sepak bola Indonesia. Kalau tidak menang, tidak apa-apa. Kita akan memberikan dukungan kepada siapa pun yang menang untuk memajukan sepak bola Indonesia," tuntasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com