Denilson: Selamat Tinggal, Arsenal

LONDON, KOMPAS.com — Gelandang Denilson mengaku telah memutuskan meninggalkan Arsenal akhir musim ini. Ia berharap bisa mendapat kesempatan bermain di Liga BBVA atau Serie-A.

"Karier seorang pesepak bola sangat singkat, jadi ini waktunya untuk berjalan terus. Ini telah menjadi musim terburuk dalam hidupku," kata Denilson.

"Aku berpikir pindah sejak delapan bulan lalu, tetapi aku tak mengatakan apa pun karena tak ingin mengganggu tim mengarungi musim ini."

"Aku telah bertemu Arsene Wenger dan mengatakan kepadanya perasaan saya. Ia mengizinkan saya pergi."

"Aku tahu beberapa orang akan berpikir aku gila. Mereka benar. Ini adalah klub besar, dengan organisasi hebat, manajer hebat, dan begitu banyak pemain bertalenta. Aku membutuhkan tantangan baru. Sekalipun melakukan perjudian besar, aku siap mengambil risiko."

"Aku pesepak bola dan ingin bermain setiap pekan supaya bisa bermain untuk Brasil. Lihatlah Lucas Leiva di Liverpool. Ia bermain reguler dan masuk tim Brasil sekarang. Itulah tujuanku."

"Aku ingin melakukan itu di Arsenal. Tetapi melihat bagaimana segalanya berjalan musim ini, aku pikir ini waktunya untuk berubah."

"Aku akan pulang ke Brasil pada hari Minggu dan berharap bisa mendapatkan awal baru di Spanyol atau Italia," paparnya.

Denilson dibeli Arsenal dari Sao Paolo pada 2006 dan belum pernah meraih gelar. Meski mengaku kecewa, Denilson menilai Arsenal memainkan sepak bola terbaik di Inggris.

"Aku sangat sedih. Aku seorang juara dan datang ke sini untuk meraih trofi, tetapi aku telah di sini selama lima musim dan tak meraih apa pun," ujarnya.