ASEAN Tuan Rumah Piala Dunia 2030?

JAKARTA, KOMPAS.com — Para pemimpin negara-negara di Asia Tenggara atau ASEAN menginginkan agar ASEAN dapat menjadi tuan rumah pada pesta olahraga dunia, Piala Dunia 2030.

Keinginan kuat ini sempat dibahas dalam Sidang Pleno Konferensi Tingkat Tinggi Ke-18 ASEAN di Jakarta Convention Center, Jakarta, Sabtu-Minggu, 7-8 Mei 2011. "Menindaklanjuti gagasan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2030", demikian salah satu hasil Sidang Pleno KTT Ke-18 ASEAN.

Ide ini sebenarnya mengemuka pada saat pertemuan informal para menteri luar negeri ASEAN di Hanoi, Vietnam, Juli 2010.

Pada awal 2011, Sekretaris Jenderal ASEAN Surin Pitsuwan menyampaikan hal yang sama. "Sebagai bagian dari usaha pembangunan komunitas, ASEAN FM (menteri luar negeri) sepakat untuk mengajukan tuan rumah bersama Piala Dunia pada 2030," kata Surin dalam pesan Twitter, Selasa (18/1/2011). Surin mengirimkan pesan itu saat berlangsung pertemuan para menteri luar negeri anggota ASEAN di Lombok, Indonesia.

Saat ini, FIFA telah memutuskan Brasil sebagai tuan rumah Piala Dunia 2014, Rusia pada 2018, dan Qatar pada 2022. Sementara itu, tuan rumah Piala Dunia 2026 dan 2030 belum diputuskan.