MADRID, KOMPAS.com — Pelatih Real Madrid, Jose Mourinho, mengancam akan memboikot jumpa pers sampai UEFA memberikan alasan mengapa pelatih asal Portugal itu mendapatkan skorsing lima pertandingan. Demikian disampaikan oleh asisten Mou, Aitor Karanka.
UEFA menjatuhkan sanksi lima larangan tampil setelah Mourinho melontarkan pernyataan kontroversial saat timnya dikalahkan Barcelona 0-2 pada leg pertama semifinal Liga Champions, di Santiago Bernabeu, Rabu (27/4/2011).
Larangan bertanding yang dijatuhkan kepada Mourinho sudah termasuk saat dia tidak tampil di leg kedua babak semifinal Liga Champions. Adapun satu hukuman lainnya merupakan hukuman percobaan dan ditunda hingga tiga musim ke depan. Karanka mengatakan, Mourinho akan membela dirinya sendiri sampai akhir dan tidak akan menghadiri jumpa pers sebelum UEFA menjelaskan sanksi yang dijatuhkan kepada mantan Pelatih Inter Milan itu.
"UEFA salah menjatuhkan hukuman dan sampai hari ini tidak ada alasan mengapa Mourinho dihukum," kata Karanka dalam jumpa pers seusai sesi latihan.
"Ia tidak akan muncul bila UEFA tidak memberikan alasan yang jelas," sambung Karanka.
Selain larangan tampil, Mourinho juga didenda 50.000 euro (sekitar Rp 621 juta). Sementara itu, Madrid akan mengajukan banding terkait keputusan UEFA tersebut. (TT)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.