Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

FIFA "Ngotot", Pemilik Suara Bikin Kongres Sendiri

Kompas.com - 16/04/2011, 18:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Salah satu wakil dari 78 pemilik suara PSSI, Hadiyandra, menegaskan, pihaknya siap mengadakan kongres tersendiri jika akhirnya FIFA tak mengindahkan tuntutan mereka. Mereka ingin FIFA menganulir keputusan mereka soal tiga calon terdahulu.

Arifin Panigoro, George Toisutta, dan Nirwan Dermawan Bakrie, termasuk Nurdin Halid, dilarang FIFA untuk mencalonkan diri kembali karena sudah dijegal oleh Komite Banding terdahulu. Keputusan ini mereka ambil dalam rapat Komisi Darurat beberapa waktu lalu. Namun, menurut pihak pemilik suara, keputusan Komite Banding terdahulu cacat hukum karena dibentuk tidak melalui kongres seperti yang tercantum dalam Statuta FIFA dan PSSI.

"Kami bisa menyampaikan jika pada saat Pak Agum menyampaikan hal ini (soal tiga calon tersebut) dan ternyata FIFA memaksakan, saya bilang memaksakan kehendak mereka, dengan melanggar statuta mereka sendiri, kami selaku pemilik 78 suara akan menormalkan kondisi tersebut," kata Hadiyandra, kepada wartawan di Grand Sahid, Sabtu (16/4/2011).

"Menormalkan yang kami maksudkan adalah menggerakkan kongres ini agar sesuai dengan Statuta PSSI dan FIFA. Mungkin secara vulgar kami bisa mengatakan bahwa jika keputusan ini tidak diikuti FIFA atau pelanggaran tersebut tidak diluruskan FIFA, kami tidak ragu untuk menyelenggarakan kongres tersendiri, sekalipun konsekuensinya adalah sanksi dari FIFA. Tidak ada keraguan dari kami," sambungnya.

Ia menambahkan, "Tetapi kami yakin seyakin-yakinnya kapasitas Pak Agum selalu menyerukan agar kita tunduk pada peraturan persepakbolaan, Statuta FIFA dan PSSI. Kami yakin Pak Agum akan selalu bergerak ke depan dan akan menyampaikan hal ini."

Sementara wakil dari pemilik suara lainnya, Atqia Abubakar (Sekretaris Umum Persiraja Banda Aceh) mengatakan, pihaknya lebih takut kepada hukum masyarakat ketimbang hukuman FIFA. "Yang lebih susah itu menghadapi hukuman dari masyarakat. Saya tidak takut dari FIFA," kata Atqia.

Agum direncanakan akan berangkat ke markas FIFA di Swiss pada 19 April mendatang. Agum membawa agenda menyampaikan hasil Kongres PSSI pada 14 April kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com