MANCHESTER, KOMPAS.com — Perilaku bengal Mario Balotelli di Manchester City tidak membuat pelatih Roberto Mancini menyesal telah membeli penyerang asal Italia itu dari Inter Milan akhir musim lalu.
"Saya tidak menyesal membawa Mario ke sini," kata Mancini.
Selama di Inter, Balotelli terkenal sering berulah. Kebiasaan buruk itu tidak berubah sampai dia membela City pada musim ini. Baru-baru ini, saat City menang 1-0 melawan Dynamo Kiev pada leg kedua 16 besar Liga Europa, Balotelli menerjang salah satu pemain Kiev sehingga mendapatkan kartu merah pada pertandingan itu.
"Mario pemain yang fantastis. Dia masih berusia 20 tahun. Tekadang, ia berlaku buruk. Namun, Saya pikir dia mengerti bahwa hal ini akan menjadi pengalaman berharga bagi dia di sini," ucap Mancini.
"Setelah dia mendapatkan kartu merah saat melawan Kiev, saya berharap, tingkah lakunya bisa lebih baik. Dia ingin menunjukkan bahwa dia bisa mengubah kelakuannya dua bulan terakhir karena dia juga kehilangan tempat dalam dua pertandingan internasional. Hal itu tidak bagus bagi pemain seperti Mario," lanjutnya.
Pelatih asal Italia itu mengaku yakin, Balotelli bisa mengubah sikapnya. Bahkan, Mancini percaya bahwa Balotelli bisa menjadi pemain terbaik di Eropa. "Saya pikir perilakunya akan lebih baik pada masa yang akan datang. Dia meyakinkan soal itu," ujar mantan pelatih Inter Milan ini.
"Dia menciptakan 10 gol dari 15 pertandingan, kemudian dia tidak beruntung dengan cedera yang dia alami. Namun, dia akan menjadi salah satu pemain terbaik di Eropa," ucapnya. (MIR)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.