Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Arifin-Toisutta Gagal Lolos Verifikasi

Kompas.com - 20/02/2011, 13:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - George Toisutta dan Arifin Panigoro dinyatakan tidak lolos sebagai calon Ketua Umum PSSI periode 2011-2015. Ketua Komite Pemilihan Syarif Bastaman tidak bersedia menyebutkan alasan tidak meloloskan Arifin dan Toistta. Lalu apa sebenarnya alasan yang membuat Arifin-Toisutta tidak lolos?

"Dijelaskan, pada dasarnya (alasan tidak lolosnya) Toisutta adalah tidak dipenuhinya persyaratan aktif di sepakbola selama 5 tahun. Kalau Pak Arifin karena keterlibatannya dalam Liga Primer Indonesia (LPI)," jelas kuasa hukum Arifin-Toisutta, Timbul Thomas Lubis saat dihubungi wartawan, Minggu (20/2/2011).

Sebagaimana diberitakan, dari hasil verifikasi, Komite Pemilihan telah menetapkan Nirwan Dermawan Bakrie dan Nurdin Halid sebagai calon Ketua Umum PSSI periode 2011-2015.

Terkait hasil verifikasi itu, Timbul mengatakan, "Penilaian kami dari segi hukum, kelayakan dan kepatutan dari olahraga tidak pantas. Mereka tidak pernah meminta para calon datang. Kok tiba-tiba sepihak saja. Namanya juga Komite Pemilihan. Yang namanya komite pemilihan, kalau mereka lihat ada yang kurang maka dengan etikat baik, orang yang mencalonkan harus diundang untuk memberikan penjelasan. Itu kan pro-aktif namanya. Ini olahraga dan PSSI itu penjujung fair play."

Menurut Timbul, apa yang terjadi sekarang adalah pertanda amburadulnya sistem di PSSI. "Jadi ini sudah amburadul. Justru malah orang yang sudah kena peraturan, enak aja bilangnya lolos. Kami akan beberkan nanti bagaimana kekacauan itu terjadi," lanjut Timbul.

Oleh karena itu, pihaknya akan mengajukan banding terhadap keputusan Komite Pemilihan. "Kami akan mengajukan banding dengan alasan menolak semua apa yang dijelasankan Komite Pemilihan yang amburadul. Alasan mereka mencoret Arifin-Toisutta bertentangan dengan kenyataan yang ada. Makanya dengan peraturan yang ada, kami akan ajukan banding ke Komite Banding. Kami sudah menerima SKnya, Sabtu malam. Selasa akan kami masukkan memori bandingnya," bebernya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

    Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

    Liga Italia
    Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

    Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

    Liga Indonesia
    Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

    Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

    Liga Indonesia
    Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

    Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

    Liga Indonesia
    Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

    Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

    Liga Inggris
    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

    Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

    Timnas Indonesia
    PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

    PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

    Internasional
    Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

    Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

    Internasional
    IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

    IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

    Sports
    Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

    Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

    Liga Inggris
    Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

    Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

    Liga Italia
    Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

    Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

    Liga Italia
    MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

    MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

    Liga Inggris
    Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

    Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

    Internasional
    Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

    Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

    Liga Lain
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com