Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ancelotti: Chelsea Kalah Bukan karena "Berlian"

Kompas.com - 07/02/2011, 05:09 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Manajer Chelsea Carlo Ancelotti menilai timnya kalah 0-1 dari Liverpool bukan karena menggunakan pola 4-1-2-1-2 (berlian), melainkan karena lawan bermain lebih baik pada duel Premier League, Minggu (6/2/2011).

Pola itu juga digunakan Chelsea saat melawan Sunderland, Selasa (1/2/2011), yang berakhir 4-2 untuk Chelsea. Menurut Ancelotti, Chelsea juga bermain seperti itu saat melawan Liverpool.

Menurut Ancelotti, dibandingkan dengan saat melawan Sunderland, Chelsea bermain kurang cepat saat menghadapi Liverpool. Itu membuat lawan punya cukup waktu untuk menutup ruang dan dengan demikian mempersulit Chelsea mengakhiri serangan dengan eksekusi sempurna.

"Kami bermain fantastis dengan bentuk permainan seperti saat di Sunderland dan kami ingin mengulangnya. Liverpool mengubah bentuk permainan mereka," ujar Ancelotti.

"Mereka sangat kuat dalam hal bertahan dan memberikan tekanan besar saat di wilayah pertahanan mereka. Kami tak menemukan solusi yang tepat. Saya pikir, imbang adalah hasil yang ideal karena kami tak banyak terancam. Namun, inilah sepak bola," katanya.

"Liverpool bermain dengan baik hari ini, dengan kekuatan, kekuatan, dan sikap fantastis. Masalahnya bukan karena pemain ini. Mereka punya kualitas tinggi. Saya harus mencoba memainkan mereka bersama dan saya akan melakukan segalanya untuk itu. Mereka memiliki kualitas bagus. Bentuk permainan mereka juga bagus. Jelas kami bisa bermain lebih baik sebagai tim, tidak hanya di lini serang. Namun, ketika Anda tak bermain  dengan cepat dari belakang, Anda kesulitan menemukan ruang di depan," tuturnya. (CHE)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com