LISABON, KOMPAS.com - Meski timnya menang telak atas Spanyol, kapten Portugal Cristiano Ronaldo masih dongkol karena golnya dianulir. Semua gara-gara kecerobohan Nani yang menyabotase gol tersebut.
Ronaldo semestinya bisa mencetak gol pembuka pada menit ke-36 lewat aksi individunya yang memikat di sayap kiri. Setelah mengelabui Gerard Pique, striker Real Madrid itu mencongkel bola melewati kepala kiper Iker Casillas. Bola melambung jatuh ke arah gawang, tapi tiba-tiba Nani datang dan menanduknya.
Ronaldo sudah merayakan gol tersebut, tapi wasit menganulirnya karena menganggap Nani berdiri offside. Merasa golnya disabotase, CR7 langsung membanting ban kaptennya ke tanah. Sampai beberapa detik kemudian, mantan pemain terbaik dunia itu mengomel sendiri.
"Aku menyentuh bola karena kupikir aku tidak offside. Aku lari ke depan, bergerak sangat cepat," kata Nani, yang mengarahkan tangannya kepada Ronaldo tanda meminta maaf. "Itu permainan brilian dan aku tidak semestinya merusaknya."
Andai Nani tak menyentuhnya, bola pasti sudah masuk gawang karena tidak ada pemain lain di dekatnya. Namun, Ronaldo tetap yakin itu gol karena Nani menanduknya saat si kulit bulat sudah masuk gawang.
"Gol itu setengah meter di dalam gawang. Aku tidak paham mengapa itu tidak disahkan. Tidak ada komentar soal itu. Orang buta pun bisa melihat itu gol," keluhnya.
Tanpa gol tersebut, Portugal akhirnya menang 4-0. Carlos Martins membuka perolehan skor berkat golnya di menit ke-45. Helder Postiga membuat dua gol tambahan, disusul gol Hugo Almeida.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.